Halo Sobat RR,
Di awal bulan ini, Tim Republik Rupiah melakukan penelitian mengenai peluang terkait teknologi Layer Zero.
Dalam penelitian ini terdapat pendalaman mengenai apa yang bisa diberikan oleh teknologi ini dan bagaimana relevansinya dengan dunia kripto saat ini.
Artikel ini akan dijelaskan bagaimana Teknologi Lapisan nol sudah membantu banyak aplikasi di dunia kripto dan bagaimana teknologi ini bisa mempermudah transaksi investor dan trader di dunia kripto.
Apa Itu Teknologi Layer Zero?
Teknologi lapisan nol atau Layer Zero, adalah sebuah teknologi yang memungkinkan blockchain untuk berkomunikasi antar satu sama lain tanpa menggunakan jembatan atau cross chain bridge.
Lapisan ini bergerak di antara lapisan pertama blockchain dan bukan tempat untuk penyimpanan data transaksi karena lapisan nol ini hanya menjadi tempat untuk perpindahan atau transit.
Perumpamaan dari Layer Zero ini adalah layaknya bus yang mengantarkan dari satu halte ke halte lain dimana bus dalam contoh ini adalah teknologi Layer Zero tersebut adalah bus, blockchain adalah halte, dan orang yang naik bus tersebut adalah data atau token kripto yang ingin pindah blockchain.
Mekanisme teknologi Layer Zero ini adalah inovasi dari cross chain bridge atau jembatan antar blockchain namun dengan keamanan yang lebih tinggi.
Seluruh aset yang melewati Layer Zero tidak perlu melalui mekanisme wrapping secara manual oleh pengguna untuk menyesuaikan blockchain tujuan dan asalnya, karena semua sudah dilakukan oleh teknologi tersebut.
Teknologi tersebut juga sama dengan beberapa cross chain bridge yang baru, namun yang memberi perbedaan signifikan adalah adanya metode verifikasi yang lebih rinci dibandingkan cross chain bridge.
Dalam cross chain bridge biasa seperti Wormhole, Synaps, dan Axie Infinity Bridge, verifikasi hanya dilakukan oleh sebagian dari validator melalui sign transaction.
Rendahnya jumlah verifikasi yang diperlukan ini membuat cross chain bridge mudah diretas karena peretas dapat mengambil alih mayoritas validator tersebut dan membuat transaksi terjadi.
Saat ini inovasi yang dilakukan adalah verifikasi harus dilakukan oleh seluruh validator yang membuat transaksinya menjadi lebih aman dan lebih sulit diretas.
Selain itu, dengan teknologi layer zero, data dari oracle atau data transaksi asli menjadi pindah antar blockchain dengan lebih mudah, karena pada cross chain bridge data ini perlu jeda waktu yang membuat kadang data di blockchain scanner menjadi tidak sesuai dan tidak kontan sesuai transaksi.
Permasalahn-permasalahan di cross chain bridge yang sudah terbukti dari peretasan Wormhole dan Axie Infinity Bridge, serta semakin besarnya kerja sama antara blockchain membuat Layer Zero semakin terkenal dan terus digunakan di dunia kripto.
Contoh Penggunaan Layer Zero
Saat ini salah satu aplikasi Layer Zero yang terkenal adalah aplikasi bernama seperti teknologinya yaitu aplikasi LayerZero yang dibangun oleh LayerZero Labs.
LayerZero adalah sebuah kerangka struktur untuk membangun aplikasi yang bertujuan untuk mewadahi komunikasi atau transaksi antar blockchain yang biasa disebut dengan protokol interoperabilitas omnichain.
Interoperabilitas omnichain memiliki arti bahwa kerangka tersebut adalah kerangka untuk menyambungkan beberapa blockchain agar dapat memberi dan menerima data atau token antar satu sama lain.
Jadi LayerZero yang bentuk oleh LayerZero Labs bukan sebuah aplikasi namun kerangka untuk membangun aplikasi yang bisa digunakan DApps yang sudah ada untuk mengembangkan kegunaan DAppsnya sehingga memiliki fitur komunikasi dengan blockchain lain yang bukan blockchain asli tempat DApps tersebut dibentuk.
Contoh pengertian ini bisa dilihat dari beberapa ekosistem yang sudah menggunakan infrastruktur kerangka dari LayerZero, salah satu yang mudah dipahami adalah SushiSwap sebuah bursa terdesentralisasi atau decentralized exchange (DEX).
Sushiswap merupakan sebuah aplikasi yang dibentuk di blockchain Ethereum, jadi pada awalnya para pengguna Sushiswap hanya bisa melakukan transaksi token yang ada di Ethereum seperti membeli UNI dengan AAVE.
Pada asli teknologi awalnya, pengguna Sushiswap tidak bisa membeli CAKE dengan UNI karena CAKE adalah token yang ada di ekosistem Binance Chain sedangkan UNI adalah token di ekosistem Ethereum, sehingga keduanya berbeda blockchain.
Untuk membeli CAKE dengan UNI, awalnya pengguna harus mengubah UNI ke Wrapped UNI melalui bridge dari Ethereum ke Binance Chain, dan kemudian membeli CAKE dengan Wrapped UNI di DEX yang ada di ekosistem Binance Chain seperti Pancakeswap.
Kerumitan penggunaan ini menjadi alasan dibentuknya LayerZero, karena dengan teknologi LayerZero yang diadopsi Sushiswap, saat ini pengguna yang ingin membeli CAKE dengan UNI bisa langsung melakukannya tanpa perlu memindahkan UNI ke Binance Chain dalam bentuk Wrapped UNI.
Hal ini disebabkan Layer Zero membuat blockchain tersambung tanpa perlu adanya perpindahan dana oleh pengguna dari blockchain satu ke blockchain lainnya.
Tidak hanya DEX saat ini sudah banyak DApps atau aplikasi terdesentralisasi yang menggunakan kerangka Layer Zero. Di bawah ini adalah jenis-jenis DApps tersebut.
via LayerZero Corner
Kegunaan LayerZero sudah meluas ke dunia gaming, NFT, dan Marketplace sehingga tidak hanya transaksi token saja namun perpindahan data antar blockchain, perpindahan game, dan perpindahan NFT menjadi semakin mudah karena LayerZero.
Kalau kalian baru mengenal teknologi LayerZero ini, pasti akan ada pertanyaan, saya bisa mencoba dari mana ya?
Dalam artikel ini Tim Republik Rupiah telah memberikan empat hal yang bisa dicoba dengan menggunakan sistem LayerZero. Contoh pertama adalah aplikasi pertama yang menggunakan kerangka LayerZero yaitu Stargate.
1. Memindahkan Dana antar Blockchain dengan Stargate
Penjelasan
Stargate adalah aplikasi yang mempermudah perpindahan dana antar satu blockchain ke blockchain lainnya tanpa perlu menggunakan mekanisme wrapping untuk menyesuaikan aset kepada blockchainnya.
Aplikasi ini adalah pembaruan dari cross chain bridge namun mengadopsi teknologi dari LayerZero sehingga meningkatkan kualitasnya.
Mekanisme layer zero juga memastikan bahwa likuiditas di Stargate terus terjaga sehingga kemungkinan transaksi tertunda karena likuiditas menjadi semakin rendah.
Cara Menggunakan
- Kunjungi stargate.finance/transfer
- Sambungkan Wallet dengan menekan tulisan connect wallet
- Pilih jaringan awal aset tersebut berada sebelum dipindahkan (contoh, Ethereum), pilih aset yang ingin dipindahkan (contoh, USDC), and dan pilih jaringan tujuan (contoh, Polygon)
- Tekan tulisan “Transfer” dan mulai transaksi dengan wallet yang digunakan.
- Umumnya akan membutuhkan waktu beberapa menit untuk transaksi selesai, jadi untuk memeriksa status transaksi pengguna bisa menggunakan layerzeroscan.com untuk melacak transaksi.
2. Menggunakan Sushi untuk Transaksi Dua Token Beda Blockchain
Penjelasan
Sushi atau SushiSwap adalah sebuah bursa tedesentralisasi atau decentralized exchange (DEX) yang saat ini sudah bergerak di 26 blockchain. Untuk mempermudah transaksi antar blockchain ini, Sushi baru saja meluncurkan SushiXSwap, Cross Chain DEX pertama di industri kripto yang dibangun di atas Stargate.
Cara Menggunakan
- Kunjungi sushi.com/swap
- Sambungkan wallet dengan menekan tulisan connect wallet
- Pilih pilihan “Cross Chain”
- Pilih asal blockchain token yang akan digunakan di bagian “From” dan tujuan blockchain di bagian “To” serta aset yang ingin digunakan untuk transaksi.
- Pindahkan wallet ke jaringan yang diinginkan dan selesaikan transaksi swap dengan menggunakan wallet yang terhubung. Mudah kan!
3. Memindahkan username dari zkSync ke Polygon Blockchain
Penjelasan
zkSync Name Service adalah sebuah fork atau inovasi dari ENS (Ethereum Name Service) sistem domain yang berfungsi untuk memberi nama domain situs namun tersimpan di blockchain, lebih tepatnya blockchain lapisan kedua zkSync.
Saat ini zkSync telah terintegrasi dengan LayerZero yang berarti nama domain yang tersimpan bisa pindah dari lapisan kedua zkSync ke blockchain lain seperti Polygon.
Tidak ada kegunaan khusus dan manfaat lebih dari perpindahan data ini namun untuk kalian yang ingin membangun situs atau proyek yang ingin sistem secara menyeluruh bergerak di Polygon, alat perpindahan nama domain ini bisa sangat bermanfaat!
Cara Menggunakan
- Kunjungi app.zkns.domains
- Sambungkan wallet dengan menekan tulisan connect wallet
- Cari dan daftarkan nama yang diinginkan dan bayar biasa sekitar 0.003 ETH untuk biaya keseluruhan transaksi.
- Kunjungi laman Account Manager page di aplikasi ZkNS dan pilih domain yang akan diubah dengan nama tersebut.
- Tekan tulisan “Crosschain”, dan pilih Polygon sebagai jaringan tujuan. Selesaikan transaksi dengan wallet yang tersambung.
4. Minting NFT di Holograph
Penjelasan
Holograph adalah sebuah aplikasi NFT berbasis sistem omnichain, yang berarti aplikasi ini bisa bergerak di lebih dari satu blockchain.
Aplikasi ini telah diperbarui dengan menggunakan teknologi LayerZero untuk berinteraksi dengan beberapa blockchain seperti Ethereum, Polygon, Arbitrum, Optimism, BNB Chain, dan Avalnche.
Untuk informasi lebih lanjut kalian bisa mengunjungi Twitter resmi mereka untuk melihat fitur atau kabar terkait koleksi NFT baru!
Cara Menggunakan
- Kunjungi app.holograph.xyz saat ada peluncuran NFT atau NFT Drop baru.
- Sambungkan wallet dengan menekan tulisan connect wallet
- Pilih jaringan blockchain yang ingin digunakan untuk mengambil NFT yang tersedia dan jumlah NFT yang ingin diambil atau mint
- Tekan tulisan “Mint” dan selesaikan transaksi di wallet yang sudah tersambung
Itu saja langkahnya! Kalian juga nanti dapat melihat koleksi NFT yang sudah diambil dalam aplikasi OpenSea juga jadi semua tersambung.
Masa Depan LayerZero
Kerangka protokol LayerZero adalah salah satu inovasi baru untuk langkah maju ke dunia kripto yang lebih terintegrasi antar banyaknya blockchain yang ada saat ini dan yang akan datang.
Mulai dari transaksi token kripto yang berbeda blockchain dengan Stargate hingga memindahkan NFT dari blockchain yang berbeda dengan Holograph, teknologi LayerZero menghilangkan batas-batas komunikasi dalam blockchain saat ini.
Kedepannya banyak sekali peluang adopsi LayerZero untuk mendorong pertumbuhan dunia kripto mulai dari transaksi penyimpanan antar protokol DeFi berbeda blockchain hingga permainan berbasis blockchain dimana pemainnya bermain di blockchain yang berbeda namun dalam satu permainan.
Jadi sangat disayangkan jika kalian tidak mencoba memahami apa sebenarnya teknologi baru ini dan bagaimana cara kerjanya.
Jika kalian ingin menjadi pertama yang paham tentang teknologi ini, langsung coba dan gunakan aplikasi yang telah kita jelaskan di atas agar bisa terus menjelajahi teknologi ini lebih dalam!
One Response
tolong kasih urutan saat analisa token
1.
2
3