Ritme Gerakan BTC: Lemah atau Kuat?

David
7 months ago

Ada beberapa tantangan yang menekan BTC. Banyak hal itu sudah kami bahas beberapa minggu lalu di video 👇

Sejak puncak harga BTC di awal bulan Maret, kita melihat:

  • Kekhawatiran inflasi muncul lagi (dan kata “sementara” ditolak mentah-mentah)
  • Ekspektasi pemotongan suku bunga Fed AS pushed out ke setidaknya Q4 2024
  • Yield Treasury AS 10-tahun naik >50bps (mendorongnya ke >75bps tahun ini)
  • Dolar AS menguat di hadapan setiap mata uang fiat besar
  • Volatilitas meningkat di seluruh pasar utama (obligasi, saham, forex)

Tapi, yang paling menonjol adalah… sekali lagi, menurunnya kondisi likuiditas global. Dampak ini akhirnya muncul di pasar aset berisiko, termasuk kripto.

Pada awalnya, arus masuk yang besar ke dalam ETF Spot BTC baru membantu melawan likuiditas global yang berkurang. Tapi, tren arus masuk yang positif ini juga berubah akhir-akhir ini.

  • Kita sekarang mengalami arus keluar 7 hari berturut-turut hingga total >$1,1M.
  • Arus keluar ~$560JT di hari Rabu merupakan yang terbesar dalam sehari… sejak produk ETF diluncurkan.

  • IBIT mengalami aurs keluarnya yang pertama kali juga minggu lalu.

  • Sementara volume perdagangan harian juga sudah berkurang di minggu-minggu terakhir ini.

Kalau mau lihat di checkonchain juga ada fitur dasbor yang alternatif untuk melacak ini.

Tekanan jual BTC cukup persisten semingguan terakhir. Yang paling lemah adalah GBTC.

Sumber: checkonchain

GBTC masih pegang 300.000 BTC, dan pemegangnya kemungkinan jual karena biaya yang mahal. Arus keluar GBTC diekspektasikan untuk terus berlanjut.

Suplai BTC yang masuk ke pasar ini adalah resistance pasar jangka pendek hingga menengah.

Sumber: checkonchain

Sempet ada yang lucu sih, bikin kaget CT karena tiba-tiba ada satu hari GBTC inflow bersih.

Tanpa dorongan arus masuk ETF, BTC dibiarkan mengering. Dan seperti biasa ketika ada turbulensi, banyak altcoins terdampak lumayan.

Koreksi pasar cenderung memicu korelasi antar pasar, dengan beberapa nama aset yang kuat aja selama penurunan harga.

Beberapa airdrop yang paling ditunggu-tunggu tahun 2024 ini cukup kewalahan di tengah koreksi pasar yang lebih luas (memang tidak semuanya).

Sumber: TradingView
  • Yang paling jelas adalah kita berada di tengah kenaikan siklus likuiditas, bukan di akhir.
  • Dan seperti yang kita tahu, pandangan likuiditas masa depan adalah yang paling penting.

Ingat bahwa koreksi-koreksi harga ini bukan hal yang baru untuk BTC dan pasar kripto — terutama selama bull market. Ini sudah sangat umum terjadi.

Memang faktanya tetap sulit untuk dilalui, tapi setidaknya kita paham bahwa ini memang cara kerjanya pasar. Gerakan Bitcoin sudah seperti biasanya.

Upgrade Membership untuk akses konten​

3 Bulan

Rp. 599.000

6 Bulan

Rp. 999.000

Hemat Rp. 200.000

1 Tahun

Rp. 1.799.000

Hemat Rp. 600.000

Seumur Hidup

Heritage NFT

Exclusive Limited

Login jika sudah member

Facebook
X
Telegram
WhatsApp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *