Salah satu penyebab turunnya pasar kripto dalam 24 jam terakhir—turun 7,0% menurut CoinGecko—yang paling terlihat adalah pengumuman penghentian operasional bank Silvergate.
Melalui perusahaan induknya, Silvergate Capital Corporation, bank peminjaman kripto tersebut mengumumkan bahwa mereka akan melakukan proses “likuidasi volunter” dan menghentikan semua operasional.
Menurut pengumumannya, Silvergate melakukan penghentian ini karena adanya “perkembangan industri dan regulasi baru-baru ini” dan berjanji bahwa mereka akan membayar sepenuhnya semua setoran dalam akun-akun nasabah mereka.
Kekhawatiran terhadap bank sebelumnya telah muncul sejak bank ini memutuskan untuk menunda pelaporan 10-K kepada SEC. Ini menyebabkan kekhawatiran bahwa perusahaan ini sedang mengalami masalah likuiditas. Ini juga dibarengi dengan penyelidikan terhadap bank ini karena adanya kaitan dengan kasus kolapsnya FTX.
Dalam laporan kuratal ke-3 tahun lalu, Silvergate mengumumkan bahwa transfer kripto-ke-fiat mengalami penurunan $50m dibandingkan dengan Q3 2021. Setelah pengumuman tersebut pada waktu itu, harga saham Silvergate langsung turun 22%.
Pada waktu penulisan artikel ini, harga Bitcoin dipatok pada $20.019, turun hampir 8% dalam 24 jam terakhir. Penurunan ini sudah dirasakan sejak 3 Maret lalu.
Alamat-Alamat kripto pemerintah AS mengirim $1M Bitcoin
Cointelegraph melaporkan pada 8 Maret lalu bahwa sekitar 50.000 Bitcoin yang bernilai sekitar $1 miliar dipindahkan dari alamat-alamat milik pemerintah AS ke alamat-alamat baru, dan ini sempat membuat investor ketakutan.
Uang yang dipindahkan ini disita dari beberapa situs dark web dan dipindahkan ke beberapa dompet berbeda, termasuk dompet-dompet milik Coinbase.
Data dari PeckShield menyatakan bahwa dana ini bersumber dari lokapasar Silk Road, sebuah lokapasar darknet modern yang menjadi tempat jual beli produk dan layanan secara anonim. Lokapasar ini menjadi salah satu yang pertama untuk menerima Bitcoin sebagai alat pembayaran, sehingga mendorong adopsi kripto.
Belum diketahui apa niat dari pemerintah AS dalam pemindahan ini. Bila mereka memutuskan untuk menjualnya semua, ini akan menyebabkan tekanan jual yang besar bagi Bitcoin.
