Ethereum Name Service (ENS) selama akhir pekan kemarin berhasil mencetak 64.000 nama .eth baru. Dalam seminggu terakhir, ada sekitar 108.000 domain ENS baru. Kenaikan ini menyebabkan naiknya pendapatan ENS, yang mencapai $684.000 pada hari Minggu kemarin.
Dalam sebuah utasan Twitter, Delphi Digital menjelaskan faktor=faktor yang mendorong kenaikan ini:
ENS mengelola penerbitan dan pembaruan nama domain .eth, yang ada di jaringan Ethereum. Nama domain ini dijual dalam wujud NFT dan dapat dihubungkan dengan dompet kripto pemiliknya.
Kenaikan ini membuktikan bahwa permintaan untuk nama domain .eth belum mereda. Bahkan ada permintaan untuk membuat nama domain tanpa karakter huruf Romawi seperti abjad Arab dan Mandarin. Beberapa penjualan tergilanya sejak akhir pekan adalah domain 000.eth yang dijual seharga 300 ETH ($344.000) dan ٠٠٠.eth dengan harga 100 ETH ($114.50).
Penjualan di pasar sekunder NFT juga mengalami kenaikan, bahkan mencapai 300% selama seminggu terakhir. Dalam seminggu terakhir, volume perdagangan ENS di OpenSea mencapai 6.400 ETH (sekitar 108 miliar rupiah).
Ini bukan pertama kali penjualan ENS telah meningkat drastis. Bulan April lalu, domain tiga dan empat digit seperti 123.eth atau 1234.eth mulai menjadi trend ketika pengguna Twitter menadari bahwa domain semacam itu memiliki suplai yang terbatas dan menjadikan pemiliknya anggota dari “10K Club”, sebuah klub yang berisi pemilik domain .eth dari 0 – 9999.eth.
Sumber: Decrypt