Kalau Anda pergi kembali di waktu seratusan tahun sebelumnya atau lebih, Anda mungkin akan melihat banyak orang melakukan pekerjaan yang sudah tidak ada lagi sekarang. Karena kebanyakan rumah tidak punya kulkas, tukang susu mengantarkan produk susu ke depan pintu rumah tiap pagi. Elevator digerakkan manual seperti mobil, yang berarti operator elevator harus dilatih untuk memastikan proses yang mulus dan tepat bagi penumpang. Saluran telepon dulu tidak otomatis, sehingga operator dibutuhkan untuk menghubungkan Anda. Bahkan arena bowling ada tim pengatur pin manual yang menyiapkan frame berikutnya untuk Anda. Wartel, penyewaan DVD, juru ketik skripsi, tukang pijat & potong rambut keliling, dll
Pekerjaan ini mungkin tampak aneh atau bahkan absurd dari standar zaman sekarang, tapi jangan merasa superior mungkin dalam seratus tahun dari sekarang, orang akan melihat pekerjaan Anda dan penasaran kenapa peran Anda diperlukan. Dalam artikel ini akan membantu Anda menerima gambaran cara mengembangkan diri Anda sendiri agar bisa selalu selangkah di depan, hidup di dalam dunia yang berubah begitu pesat. Berikut jeni pekerjaan apa saja yang aman untuk masa depan dan caranya untuk berpartisipasi.
Ketakutan atas pengangguran karena teknologi bukan hal baru. Sejauh tahun 350 SM, Aristotel merenungkan ide mesin yang melakukan kerjaan manusia. Selama Revolusi Industri, pekerja tekstil yang dikenal sebagai Luddites menghancurkan mesin-mesin baru di pabrik. Dan pria penggerak baja dari cerita rakyat Amerika, John Henry membunuh dirinya sendiri bersaing melawan mesin yang ditenagai uap.
Pada tahun 1930, ekonom yang terkenal John Maynard Keynes mengambil pandangan yang lebih optimis tentang masalah ini. Memprediksikan bahwa automasi dan teknologi akan segera memungkinkan orang bekerja hanya 15 jam per minggu. Kalau benar seperti itu akan lebih sangat menyenangkan. Teknologi telah menjadikan kita jauh lebih produktif, tapi kelihatannya masih banyak kerjaan yang perlu dilakukan.
Sebagian besar ekonom setuju bahwa teknologi tidak benar-benar menyingkirkan lapangan pekerja melainkan mengubahnya, bahwa sejumlah tugas yang sekarang tiada lebih cenderung digantikan dengan yang baru-baru. Daripada membutuhkan operator papan hubung, sekarang oramg membutuhkan tukang ponsel, teknisi transmisi komunikasi, dan pengembang aplikasi seluler.
Automasi telah mengubah manufaktur dan agrikultur untuk cukup lama. Orang mulai terbiasa melihat robot di pabrik-pabrik dan di lahan pertanian di luar negeri, tetapi mesin telah memperluas teritorinya. Kios-kios otomatis menyingkirkan kasir dan teller bank. Perusahaan makanan cepat saji bereksperimen dengan robot yang membuat burger, dan satu robot pemanggil bisa menggangu banyak orang pas makan malam daripada satu lantai berisi orang-orang telemarketer. Berkat kemajuan dalam kecerdasan artifisial, kendaraan yang bisa menyetir sendiri dengan cepat menjadi kenyataan. Menaruh risiko pada siapa pun yang bekerja di balik kemudi taksi, truk, atau bus. Amazon bahkan menerapkan drones yang bergerak sendiri untuk mengirimkan paket. Pada dasarnya, pekerjaan yang tugasnya repetitif, bisa diprediksi.
Tapi mesin bukan hanya mengancam pekerja kerah biru, pekerjaan administrasi juga diautomasi. Penjamin asuransi dan petugas pinjaman yang meneliti riwayat individu atau perusahaan dan menghitung tingkat risiko yang tepat sedang digantikan oleh algoritme yang bisa memproses lebih banyak data lebih cepat dan lebih akurat. Agen pembeli yang menjaga stok merchandise dan alat perusahaan diungguli oleh komputer yang memesan, melacak, dan mengirim tagihan dengan volume lebih tinggi. Dan pengacara dengan akses basis data online yang luas, kurang membutuhkan paralegal dan sekretaris. Bahkan ahli pajak dan penasihat keuangan merasakan ketegangan dari aplikasi dan situs web yang menganalisis portofolio nasabah dan memberi arahan sesuai.
Mungkin ini semua terlihat menakutkan. Terus pekerjaan apa yang tidak diancam oleh kemajuan teknologi?
Bisa dibilang tidak ada pekerjaan yang aman selamanya, tapi kalau Anda setidaknya ingin bersiap ke depannya, Anda bisa berfokus pada industri yang baru dan berkembang. Karier dalam genetika, desain video game, dan pemasaran media sosial telah mengalami pertumbuhan kuat dalam tahun-tahun terakhir. Energi alternatif dan keberlanjutan juga sedang meningkat. Dan bukan kebetulan juga ada kebutuhan yang tinggi di bidang robotika dan ilmu data.
Bidang lain yang tampak aman sejauh ini adalah seni. Beberapa perusahaan perangkat lunak canggih mengembangkan AI yang bisa menulis puisi, menggambar lukisan, membuat musik, bahkan mendesain fashion. Dan sementara mereka tampak menakjubkan dari sudut teknologi, tiada dari mereka yang mendekati persaingan seniman manusia. Terkadang mungkin terasa seperti film-film franchise dan lagu-lagu pop ditulis oleh komputer, tapi mereka masih melibatkan manusia di balik prosesnya.
Namun, salah satu contoh yaitu tukang pipa yang ada bagusnya dari kedua sisi. Juru terampil pemipaan, kelistrikan, pemanasan, ventilasi, dan AC cukup terlindung dari ancaman automasi. Alasannya karena mereka sering dibutuhkan secara tidak terduga dan mesin tidak berfungsi baik dengan ketidakpastian. Juru terampil seperti mereka dibutuhkan ke rumah-rumah dan bisnis yang acak, diminta untuk mengenali dan memperbaiki masalah yang tidak diprediksi. Robot masih butuh waktu lama sebelum mereka mampu menyamai fleksibilitas mereka.
Tetapi mungkin pekerjaan yang paling aman hingga masa depan adalah yang mengandalkan interaksi antarpribadi. Pekerja sosial, penasihat, terapis okupasi, kepemimpinan agama, dll. Semakin dibutuhkannya kebijaksanaan dan kasih sayang, semakin aman pekerjaannya dari dominasi teknologi. Bahkan jika komputer mampu memahami kompleksitas emosi manusia, itu masih belum bisa menjalin ikatan percaya dan rasa hormat yang sama yang para pekerja sosial ini harus bangun dengan klien mereka.
Sekarang seperti Anda sudah duga sejak awal, satu lagi industri yang akan kami sebutkan adalah kripto & blockchain yang sedang mengubah dunia juga. Menawarkan banyak solusi utama terhadap isu global, kripto & blockchain mampu menjadikan sistem tradisional kita desentral, dan menjadikan cara kita melakukan bisnis desentral juga. Menyingkirkan perantara yang harus kita percayai, dengan blockchain kita bisa berinteraksi secara langsung dengan orang dan rekan, dalam cara yang transparan, dan intinya mengembalikan kuasa dan otoritas ke tangan orang-orang biasa.
Anda percayabahwa keahlian blockchain adalah skill yang paling cepat bertumbuh menurut indeks keterampilan terkini? Dan sekarang keahlian blockchain yang paling hangat dipertimbangkan di banyak pasar-pasar negara? Apa Anda sempat menduga evolusi teknologi ini bakal datang? Kurang dari sepuluh tahun lalu sangat sedikit orang yang peduli dengan teknologi ini, dan sekarang menjadi peluang karier yang signifikan bagi para profesional.
Kebutuhan atas orang-orang dengan keterampilan blockchain itu tinggi. Karena banyak bidang penerapannya, blockchain mencari orang-orang yang punya skill untuk menavigasi teknologi baru ini.
Ada empat pemain signifikan di pasar kerja kripto, ini adalah:
- Industri – yang adalah perusahaan besar kayak bank, firma akuntansi, minyak & gas, asuransi, riteler, serta juga kantor-kantor hukum yang ingin mengikuti teknologi ini.
- Perusahaan rintisan – ini adalah bisnis-bisnis dan produk mandiri yang tercipta sejak kelahiran blockchain.
- Perusahaan teknologi – ini adalah perusahaan yang bakal rugi paling banyak jika teknologi blockchain mengambil alih dunia. Selama mereka berusaha beralih ke sistem yang desentral, mereka butuh semua keahlian yang bisa dikumpulkan.
- Pemerintah – banyak pemerintah telah mempekerjakan ahli-ahli kripto untuk menasihati mereka. Beberapa pemerintah bersiap-bersiap untuk blockchain karena banyak keuntungannya.
Ini berarti, para profesional blockchain sangat dibutuhkan.
Ada banyak peluang karier di blockchain: ada pengembang blockchain, arsitek solusi blockchain, manajer proyek, desainer UX, insinyur kualitas blockchain, konsultan hukum blockchain, dll. Bahkan di samping peran-peran profesional yang spesifik dan berbau teknis tersebut, penting juga orang-orang di dalam organisasinya memiliki kemampuan fundamental. Organisasi mampu memanfaatkan penuh potensi blockchain hanya jika orang di dalamnya memiliki pemahaman atas manfaat, kapabilitas kunci, kasus kegunaan, dan faktor-faktor kesuksesan yang kritis.
Jadi kita bisa lihat bahkan ada lebih banyak peran yang terhubung dan berguna sebagai potensi peluang karier di industri blockchain, seperti: akuntan, hubungan masyarakat, pemasar, jurnalis kripto, manajer, makelar/pialang kripto, analis, penasihat ICO, dan banyak lagi. Pokoknya secara umum, bisa dibilang bahkan industri kripto & blockchain membuka hampir setiap kemungkinan peluang kerja yang ada di luar sana, mulai dari manajemen, pemasaran, komunitas, desain, dan masih banyak peran lainnya.
Jika Anda ingin berhasil dalam karier yang berhubungan dengan kripto & blockchain, mulai dari sekarang. Jadilah fleksibel, cobalah menyambut hal-hal baru, belajar untuk beradaptasi dengan inovasi, dan selalu tingkatkan diri Anda sendiri dengan keterampilan baru. Anda perlu jadi fleksibel karena karier di industri ini hadir dalam banyak bentuk. Tapi Anda bisa begitu kalau Anda tentu saja sangat suka dengan kripto & blockchain.
Kesimpulan
Selama teknologi blockchain terus berkembang, demikian juga peluang profesionalnya. Blockchain ada di sini bersama kita untuk tetap tinggal, yang berarti bahwa keahlian blockchain akan sangat dibutuhkan dalam bertahun-tahun ke depan. Jadi entah Anda seorang yang fasih teknologi atau bukan, sebuah karier di blockchain adalah peluang yang baru dan menarik yang layak dijelajahi.
Baik manusia maupun komputer tidak ada yang sempurna dalam memprediksi masa depan, jadi jangan menganggap informasi ini 100% benar dan akan terjadi. Tapi satu hal yang pasti, teknologi terus bergerak dan tidak banyak yang bisa dilakukan untuk menghentikannya. Anda mungkin berpikir punya pekerjaan yang canggih sekarang, tapi begitu pula operator elevator dulunya. Hal terbaik yang bisa Anda lakukan untuk melindungi diri sendiri adalah dengan perhatian pada inovasi-inovasi dalam bidang Anda dan bersiaplah mempelajari skill-skill baru. Pekerjaan Anda mungkin akan diambil alih robot suatu hari nanti, tapi harus ada yang merancang robot itu, membangunnya, memprogramnya, dan memelihara serta mengawasinya. Jadi bukan berarti pekerjaan akan berkurang, hanya saja bentuknya dialihkan ke yang lebih relevan.
Orang yang sudah siap di bidang inovatif ada dalam posisi yang lebih baik untuk beradaptasi ke model pekerjaan baru tersebut, ketika model yang lama sirna.