Goldman Sachs dilaporkan ingin membantu raksasa pertukaran crypto FTX menavigasi perjalanannya mendapatkan pengakuan di AS, menurut sebuah laporan oleh Financial Times pada hari Kamis 22 April.
Orang-orang yang dekat dengan isu yang dikutip oleh publikasi tersebut mengatakan CEO Goldman David Solomon dan kepala FTX Sam Bankman-Fried (SBF) mengadakan diskusi pada bulan Maret yang lalu tentang kemungkinan jalan kolaborasi.
Keduanya dikatakan telah berdiskusi bagaimana Goldman Sachs dapat memberi saran kepada FTX mengenai rencana membuka perdagangan ritel derivatif crypto. Di ketahuin bahwa bursa AS mengajukan perjanjian dengan Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas (CFTC) pada bulan Maret yang lalu untuk perdagangan margin derivatif kripto. Aplikasi turunan crypto FTX menjadi subjek sidang Kongres dengan ketua CFTC pada bulan Maret tersebut.
Menurut Financial Times, Solomon mengusulkan agar Goldman menyarankan FTX dalam dialog dengan CFTC. Topik lain yang dibahas termasuk rencana pendanaan di masa depan dan kemungkinan IPO perdana untuk FTX.
FTX mengumpulkan $400 juta dalam putaran pendanaan Seri C pada bulan Januari yang memberi nilai perusahaan sebesar $32 miliar. SBF dilaporkan sedang berbicara dengan investor swasta tentang kemungkinan putaran pendanaan lainnya.
Tawaran Solomon yang dilaporkan ke SBF sesuai dengan jejak ekspansi Goldman di ruang crypto. Tren ini menyimpang dari sikap sebagian besar pemain utama anti-kripto di Wall Street pada tahun-tahun sebelumnya.
Goldman sudah mulai menawarkan perdagangan cryptocurrency dengan opsi over-the-counter (OTC) dan terlibat menjadi bagian dari putaran pendanaan baru untuk sebuah lembaga audit blockchain Certi pada awal April.