Pasar kripto mulai diramaikan dengan narasi “Uptober” di awal Bulan Oktober. Narasi ini mencerminkan harapan mayoritas investor kripto mengenai potensi apresiasi harga di Bulan Oktober 2023.
Ramainya narasi ini tersebar kembali setelah adanya pergerakan apresiasi harga oleh mayoritas kripto yang membuat kerugian bagi para trader pasar derivatif yang membuka posisi short, berharap harga kripto turun.
Hampir $100 Juta Posisi Short Rugi Bersama “Uptober”
Tercatat pada 15.00 WITA atau 14.00 WIB dalam 24 Jam terakhir terdapat sekitar $94,87 Juta posisi short yang mengalami likuidasi.
Posisi short ini adalah kontrak transaksi di pasar futures yang merupakan transaksi oleh trader yang berharap harga mayoritas crypto bergerak turun, karena semakin turun harga suatu aset di kontrak short, maka semakin untung pembeli kontrak tersebut.
Likuidasi yang terjadi berarti para trader tersebut mengalami penutupan posisi, umumnya karena posisi tersebut terkena stop loss atau trader tersebut mengalami margin call. Kedua hal tersebut umumnya berarti trader mengalami kerugian.
Jumlah total likuidasi yang terjadi dalam 24 Jam terakhir adalah sebesar $111,77 Juta dimana hampir 85% adalah posisi short.
Kondisi ini dapat memberi tanda bahwa mayoritas investor dan trader saat ini memiliki pandangan positif bahwa harga kripto akan naik di Bulan Oktober.
Likuidasi di Exchange
Jika melihat data likuidasi di exchange, terlihat bahwa likuidasi terbesar terjadi pada OKX yang merupakan pergerakan baru karena umumnya transaksi likuidasi terbesar terjadi di Binance.
Likuidasi Kripto
Terlihat juga dari Coinglass bahwa likuidasi posisi transaksi terbesar berada di aset Bitcoin yang berarti kontrak posisi short yang dibuka adalah kontrak futures Bitcoin.
Dari keseluruhan kontrak futures berbasis kripto yang mengalami likuidasi short terdapat satu yang mengalami likuidasi long yang berarti mayoritas trader yang mengalami kerugian justru yang membuka posisi long, kebalikan dari short.
Kontrak tersebut adalah kontrak futures dari Chainlink (LINK) yang merupakan hal wajar karena apresiasi harga LINK yang sudah signifikan dalam beberapa pekan terakhir dan kenaikan harga di pasar kripto saat ini dimanfaatkan oleh para trader LINK dan aset derivatifnya untuk mengambil keuntungan.
Secara keseluruhan, kondisi ini memberi tanda bahwa pasar kripto sedang bergerak positif dan narasi “Uptober” masih didukung oleh mayoritas investor dan trader.
Secara sejarah pergerakan Bitcoin sendiri, Oktober merupakan bulan yang positif karena sejak 2013 hingga 2022, hanya ada dua tahun dimana Bitcoin tertutup negatif di Bulan Oktober.
Sejarah Pergerakan Bitcoin
Kedua tahun tersebut adalah pada 2014 dan 2018 dimana pad 2014 terjadi kasus peretasan Mt. Gox yang memulai bear market dan di 2018 terjadi perang dagang yang membuat kondisi perekonomian mayoritas negara memburuk karena terkena imbas kedua negara yang terlibat yaitu Cina dan Amerika.
Oleh karena itu, saat ini narasi masih berjalan sesuai sejarah, karena hanya dalam dua hari Bitcoin telah mengalami apresiasi harga sekitar 4% ke daerah $28.000.
Terakhir kali daerah ini diraih oleh Bitcoin adalah pada Juli 2023, sehingga kondisi ini memberi harapan pemulihan dari koreksi yang terjadi di Agustus lalu.
Target Harga $40.000?
Saat ini potensi apresiasi harga juga didukung oleh kondisi data onchain dimana netflow Bitcoin masih terlihat negatif.
Artinya saat ini lebih banyak investor yang memindahkan dananya ke wallet pribadi untuk disimpan dibandingkan yang memindahkan ke exchange untuk dijual.
Selain itu, terlihat juga data inflow Bitcoin mengalami penurunan sejak akhir September 2023 yang mendukung narasi bahwa tekanan jual dapat terus berkurang.
Data Inflow Bitcoin 28 September 2023 – 2 Oktober 2023
Walau terlihat sangat positif, saat ini Bitcoin memiliki risiko FOMO yang tinggi karena mulai banyak yang mendorong narasi bahwa harga akan naik signifikan.
Beberapa analis di Twitter menyatakan bahwa Bitcoin bisa naik tinggi secara signifikan, salah satunya adalah Michael van de Poppe. Ia menyatakan bahwa Bitcoin bisa naik ke daerah $40.000 yang berpotensi menyebabkan FOMO di antara investor.
Grafik Harian BTCUSD
Jika melihat dari kondisi pergerakan Bitcoin, saat ini di grafik harian, harganya sudah bergerak keluar dari zona konsolidasi segitiga simetris yang menandakan potensi apresiasi lanjutan.
Namun dengan pola ini umumnya akan ada koreksi terlebih dahulu untuk menguji zona konsolidasi sebelumnya.
Ada kemungkinan batas bawah yang kuat bertahan di Bulan Oktober berada pada $27.000 yang merupakan batas yang dilewati sebelum Bitcoin bergerak naik.
Kemungkinan besar target apresiasi yang paling realistis saat ini berada pada $30.000 yang dapat membawa apresiasi sebesar 11% dari kondisi saat ini.
Namun perlu diingat bahwa volume transaksi masih relatif rendah, sehingga ada kemungkinan volatilitas masih tinggi, sehingga investor dan trader wajib tetap menjaga manajemen risiko untuk memitigasi koreksi dadakan kembali ke batas bawah kuat Bitcoin di Tahun 2023 yaitu di $25.000.