Pejabat SEC Lanjut Serang Kripto! Beri Peringatan Tuntutan Baru

Pejabat SEC Lanjut Serang Kripto! Beri Peringatan Tuntutan Baru

Naufal
1 year ago

Pejabat Securities and Exchange Commission (SEC) baru saja memberi peringatan baru akan adanya potensi tuntutan terhadap beberapa perusahaan kripto yang dianggap melanggar hukum. 

Pernyataan ini disampaikan pada acara Securities Enforcement Forum Central, sebuah forum diskusi untuk membahas regulasi keuangan di Amerika. 

Pejabat SEC Lanjut Serang Kripto

David Hirsch, kepala divisi di SEC yang mengurus segala hal terkait kripto, baru saja membuat pernyataan baru terkait pandangan SEC terhadap pasar kripto. 

https://twitter.com/WatcherGuru/status/1704219159196758391

Dalam acara forum yang digelar pada 19 September 2023, ia menyatakan bahwa SEC akan terus menuntut perusahaan-perusahaan di industri kripto yang dianggap melanggar peraturan keuangan Amerika. 

Pernyataan ini disampaikan dalam acara forum berisi para pejabat SEC yang masih aktif dan yang sudah pensiun, serta beberapa pengacara tingkat tinggi dan pakar hukum di Amerika. 

Menurut laporan yang beredar, pernyataan ini disampaikan untuk menegaskan pandangan bahwa SEC tidak mendukung pertumbuhan kripto di Amerika jika bergerak tanpa peraturan bahkan melanggarnya, menurut David Hirsch.  

Ia juga menekankan bahwa saat ini banyak perusahaan kripto di Amerika yang bergerak dengan pelanggaran layaknya Coinbase dan Binance. 

Selanjutnya ia juga menekankan bahwa saat ini SEC juga akan mulai memeriksa bisnis kripto di bidang selain perdagangan, termasuk perusahaan kliring, transaksi pihak ketiga, dan Decentralized Finance (DeFi). 

Pernyataan ini mendapatkan tanggapan yang beragam karena seperti yang diketahui pasar kripto, sebelum kabinet SEC saat ini, SEC yang menjabat di sekitar 2017 dan 2018 terlihat tidak menekan pertumbuhan kripto bahkan mendukungnya. 

Selain itu dari sisi pengacara dan pakar hukum nampaknya pendapat dan tanggapan dari langkah ini juga beragam dengan adanya beberapa yang mendukung namun ada beberapa yang mengutarakan beberapa kelemahan dari langkah ini.

Masih Tidak Punya Dasar Hukum

Salah satu yang memberikan tanggapannya adalah John Deaton, salah satu pengacara dan pakar hukum ternama di Amerika. 

Deaton adalah salah satu pelaku industri hukum yang menolak langkah SEC untuk menghambat pertumbuhan kripto. 

Pandangannya ini sudah kuat sejak 2022 dimana ia terus membuat pernyataan kepada SEC secara publik bahwa menekan pertumbuhan kripto adalah langkah yang buruk. 

Ia juga masuk membela kripto dengan turun tangan sebagai penasehat hukum dan pengacara untuk Ripple dalam kasusnya dengan SEC. 

Terkait pernyataan dari David Hirsch, ia masih kuat terhadap narasi bahwa dalam jangka panjang langkah SEC bukan hal yang baik untuk SEC dan Amerika. 

Ia menekankan bahwa dasar dari seluruh pandangan tersebut adalah karena hingga saat ini SEC belum memiliki regulasi atau pandangan jelas mengenai apa yang dilarang dan yang diperbolehkan dalam hal operasional bisnis kripto di Amerika. 

Hal ini disebabkan SEC masih terus fokus untuk menekan dan menyerang perusahaan yang mereka anggap ilegal tanpa adanya basis tertentu dibandingkan menyusun regulasi dan basis peraturan untuk kegiatan kripto di Amerika. 

Hingga saat ini bahkan Amerika masih belum memiliki pandangan yang jelas mengenai regulasi yang seharusnya diterapkan untuk kripto. 

Oleh karena itu, hingga saat ini Pemerintah Amerika secara menyeluruh masih belum bisa menetapkan apakah kripto merupakan sebuah komoditas atau sekuritas. 

Terdapat satu rancangan regulasi yang telah dibentuk oleh beberapa senator namun tidak mendapatkan proses yang lancar karena pengendali regulasi keuangan seperti SEC tidak bersifat suportif. 

Saat diminta bantuan untuk merancang undang-undang tersebut, SEC tidak memberi bantuan dan tidak memiliki pandangan yang jelas sehingga tidak mempercepat proses. 

Di sisi lain, CFTC, regulasi yang seharusnya mengawasi transaksi derivatif dan aset digital seperti kripto, terus mendukung penciptaan regulasi tersebut. 

Dalam konteks Indonesia, CFTC berperan layaknya Bappebti dan SEC berperan layaknya OJK. CFTC seharusnya mengawasi komoditas dan transaksi derivatif sedangkan SEC mengawasi industri keuangan serta transaksi aset berbasis sekuritas seperti saham. 

Namun karena masih banyaknya kerancuan dari regulasi, dan pandangan SEC bahwa kripto sama dengan saham, maka kekacauan ini terus berlanjut. 

Kerancuan ini juga menjadi penyebab mengapa banyak perusahaan kripto yang dianggap menjual saham secara ilegal karena SEC menganggap kripto adalah saham. 

Walau begitu saat ini beberapa hakim yang menjalani kasus pengadilan sudah mulai terlihat terbuka dengan kekacauan SEC, salah satu contohnya adalah pada kasus Binance.

Dalam kasus Binance, saat ini hakim mulai terlihat netral dimana tidak semua tuntutan SEC dipenuhi karena dianggap tidak memiliki dasar yang kuat. 

Jika kondisi ini terus terjadi ada kemungkinan semua tuntutan SEC yang sedang berjalan dan yang akan datang, menjadi sebuah hal yang sia-sia. 

Kembali lagi kepada pernyataan John Deaton dimana dalam jangka panjang semua yang dilakukan SEC akan sia-sia karena memang bukan ranah hukumnya. 

Facebook
X
Telegram
WhatsApp

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *