Setelah mengalami peretasan atau hack pada 12 September 2023, CoinEx, platform jual beli kripto yang berdiri sejak 2017, mulai mencoba untuk diskusi dengan hacker.
Usaha ini dilakukan dengan membuat surat terbuka kepada hacker yang dipublikasi melalui Twitter resmi CoinEx dengan harapan bisa mendapat balasan dan memberi imbalan jika dana curian dikembalikan.
CoinEx Ajak Hacker Diskusi
Pada 15 September 2023, CoinEx membuat surat terbuka di Twitter dalam rangka mengajak diskusi hacker terkait kasus hack yang baru saja terjadi pada 12 September 2023.
Dalam laporan terbaru oleh CoinEx dikabarkan bahwa dana secara keseluruhan yang telah diambil oleh para hacker mencapai angka $70 Juta atau Rp1 Triliun.
Angka ini merupakan data terbaru setelah CoinEx menghitung ulang dana yang diambil dimana sebelumnya tercatat sekitar $55 Juta atau sekitar Rp844 Miliar yang dilaporkan hilang.
Terkait besarnya jumlah tersebut, CoinEx melakukan segala cara demi mendapatkan dana tersebut kembali mulai dari melaporkan ke pihak yang berwenang hingga kerja sama dengan perusahaan keamanan dan pelacak wallet blockchain.
Saat ini langkah yang dilakukan nampaknya langkah terakhir dengan upaya mengakui kesalahan dan meminta agar hacker berkomunikasi dan negosiasi melalui surat terbuka.
Dalam pernyataan surat terbuka yang dipublikasi di Twitter, CoinEx menyatakan beberapa hal terkait insiden tersebut.
Salah satu pernyataannya adalah terkait pengingat kepada hacker bahwa dana tersebut bukan dana CoinEx namun dana nasabah yang percaya pada CoinEx sehingga kasus ini merugikan pengguna yang telah percaya.
Ditambah lagi, CoinEx juga mengakui kesalahan dan kelalaiannya dalam menjaga keamanan dana nasabah karena sistem yang dianggap masih bisa ditingkatkan.
CoinEx juga mengingatkan kepada hacker bahwa pencurian ini adalah pelanggaran hukum yang bisa dikenakan hukuman berat jika mereka berhasil menangkap hacker tersebut.
Terakhir CoinEx meminta agar hacker bisa berkomunikasi dan berdamai melalui negosiasi sehingga dana nasabah bisa dikembalikan dan hacker bisa tetap mendapat imbalan walau belum diperjelas berapa imbalannya.
Untuk saat ini CoinEx masih belum membuat pernyataan resmi terkait kabar terbaru pelacakan hacker ini, yang memberi tanda bahwa hacker masih belum dapat diidentifikasikan.
Salah satu analis dan pelacak wallet yang tenar di Twitter bernama @zachxbt membuat dugaan dengan menyatakan bahwa kasus pencurian ini dilakukan oleh Lazarus, kelompok hacker ternama di dunia.
Lazarus merupakan kelompok hacker yang diduga terikat dengan Korea Utara dengan keahlian tinggi yang sudah beroperasi sejak 2007.
Diprediksi hasil peretasan yang dilakukan oleh Lazarus di industri kripto telah mencapai $1,7 Miliar atau Rp26,1 Triliun.
Jika benar pelakunya adalah Lazarus maka tidak ada harapan untuk uang CoinEx kembali, karena secara sejarah, Lazarus tidak pernah mengembalikan dana curiannya atau mau kerja sama dengan imbalan.
Restrukturisasi Wallet
Untuk saat ini yang bisa dilakukan CoinEx adalah memperbaiki infrastruktur keamannnya serta melakukan pengamanan dana melalui restrukturisasi wallet penyimpanan dana.
Menurut kabar terbaru dari CoinEx saat ini restrukturisasi wallet telah mencapai 30% dari seluruh dana yang ada.
CoinEx mengingatkan bahwa proses yang panjang ini melibatkan 211 blockchain dan 737 jenis kripto ditambah dengan adanya aset derivatif yang terlibat.
Walau begitu, CoinEx masih terus beroperasi dan menyatakan bahwa pencurian ini hanya sebagian kecil dari aset yang dimiliki oleh CoinEx sehingga perusahaannya masih aman.
Menurut data dari CoinGecko, volume transaksi harian CoinEx untuk aset spot saat ini berada pada angka sekitar $13 Juta dan untuk aset derivatif $64,9 Juta.
Coingecko mendapatkan rata-rata biaya transaksi sekitar 0,025% untuk transaksi spot dan 0,045% untuk transaksi derivatif yaitu futures.
Jadi dengan asumsi volume transaksi harian tersebut bergerak stabil dan biaya transaksi yang saat ini diterapkan, dari transaksi spot per hari, CoinEx bisa mendapatkan $3.250 dan $29.205 dari transaksi futures per hari.
Jika volume tersebut tidak meningkat dan terus stabil maka asumsinya dana yang dicuri akan kembali secara normal melalui bisnis selama sekitar 6 tahun.
Tapi dengan kondisi pasar kripto yang terus berubah serta sumber pendapatan lain dari bisnis CoinEx, dana ini bisa kembali dalam waktu yang lebih singkat.
Kemungkinan besar cara dana tersebut kembali tidak akan dipublikasi namun CoinEx akan terus beroperasi dengan normal untuk memberi pelayanan terbaik kepada pengguna.